Menabur Harapan di Tengah Penyesalan, Polsek Rappocini Hadirkan Pembinaan Spiritual untuk Tahanan

Makassar — Sebagai bentuk kepedulian terhadap para tahana titipan, Polsek Rappocini menggelar kegiatan pembinaan rohani oleh Ustadz Madi bersama tiga orang rekannya, Minggu (27/4/2025).

Ada lima tahanan titipan yang diamankan Polsek Rappocini terkait kasus perkelahian kelompok.

Dalam siraman rohani tersebut, para ustadz mengingatkan bahwa hidup di dunia hanyalah perjalanan singkat yang harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

Mereka diajak untuk melakukan kegiatan positif sebagai bekal untuk kehidupan di hari kemudian.

“ingatlah bahwa setiap perbuatan yang kita lakukan di dunia ini sekecil apapun nantinya akan dipertanggungjawabkan satu persatu saat kita menghadapi hizab (pemeriksan) di hari kemudian,” ujar Ustadz Madi dalam tausiyahnya.

Para ustadz juga menyampaikan pesan motivasi bahwa tidak ada kata terlambat untuk berubah.

Mereka mengajak untuk mengambil hikmah dari pengalaman yang mereka jalani saat ini.

“Berada di sini bukan berarti anda dibenci atau dikucilkan. Gunakan waktu ini untuk introspeksi diri, karena perubahan hanya bisa datang dari diri sendiri,” tambahnya.

Kegiatan pembinaan rohani ini merupakan upaya Polsek Rappocini untuk tidak hanya menegakkan hukum, tetapi juga memberikan sentuhan batin dan pendekatan agama kepada para tahanan.

Harapannya, para tahanan titipan dapat mengubah pola pikir dan pola hidup ke arah yang lebih baik setelah menjalani masa penahanan.

Kapolsek Rappocini menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan.

“Ini adalah salah satu bentuk pembinaan agar para tahanan tidak hanya menjalani hukuman, tetapi juga mendapatkan bekal rohani yang bisa membantu mereka memperbaiki diri,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *